Dunia dikejutkan oleh terpilihnya Robert Prevost sebagai Paus pertama asal Amerika Serikat. Momen bersejarah ini tidak hanya menjadi sorotan global, tetapi juga membawa kebanggaan dan emosi mendalam bagi keluarganya di tanah kelahiran. Reaksi penuh haru dan sukacita mengalir dari orang-orang terdekat, yang selama ini menyaksikan perjalanan rohani Prevost dari dekat.
Momen Haru Keluarga: “Kami Tidak Pernah Membayangkannya”
Keluarga Robert Prevost yang tinggal di Chicago, Illinois, mengaku tidak pernah menyangka bahwa salah satu anggota keluarga mereka akan duduk di takhta tertinggi Gereja Katolik. Dalam wawancara singkat, saudara laki-lakinya, Thomas Prevost, menyatakan bahwa Robert selalu menunjukkan kesalehan dan ketekunan sejak muda, namun tidak pernah menyebut soal ambisi menjadi Paus.
“Dia selalu rendah hati. Kami bangga bukan karena gelarnya, tapi karena dia tetap jadi Rob yang kami kenal—hangat dan penuh kasih,” ungkap Thomas sambil menahan haru.
Dukungan Sejak Awal: Perjalanan Panjang yang Disaksikan Keluarga
Sejak muda, Robert dikenal aktif dalam pelayanan gereja. Bahkan sebelum ditahbiskan menjadi uskup, dia telah banyak mengabdikan diri di berbagai misi keagamaan, termasuk di Peru dan Roma. Keluarga menjadi saksi bagaimana dia menjadikan pelayanan bukan sekadar pekerjaan, tetapi panggilan hidup.
Ibunda Robert, meski telah lanjut usia, masih sempat menyampaikan rasa bangganya. “Dia sudah memilih jalan yang sunyi dan berat sejak lama. Tapi dia menjalaninya dengan hati terbuka. Kami hanya bisa mendoakan dan mendukung dari jauh,” ujar sang ibu.
Respons Masyarakat Lokal: Komunitas Tumpah Ruah Bersyukur
Kabar terpilihnya Robert Prevost juga menggema di komunitas lokal tempat ia tumbuh besar. Gereja tempat Robert dulu aktif sebagai pelayan misa langsung mengadakan misa syukur. Para tetangga dan jemaat lama mengenangnya sebagai pribadi yang murah senyum dan tidak segan membantu siapa pun, tanpa pandang latar belakang.
“Dia adalah inspirasi kami. Semoga kepemimpinannya membawa damai untuk dunia,” kata Pastor John, imam kepala gereja paroki tempat Robert dibesarkan.
Makna Historis: AS Ukir Sejarah di Takhta Vatikan
Terpilihnya Paus dari Amerika Serikat menjadi momen bersejarah bagi dunia Katolik. Selama ini, pemimpin Gereja Katolik umumnya berasal dari Eropa atau Amerika Latin. Robert Prevost menjadi simbol perubahan zaman dan keterbukaan Vatikan terhadap representasi global.
Pakar keagamaan menilai bahwa latar belakang Robert yang multikultural serta pengalaman internasionalnya menjadikannya sosok ideal untuk memimpin umat Katolik di era modern yang kompleks.
Kesimpulan: Dari Kehangatan Keluarga, Lahir Pemimpin Dunia
Terpilihnya Robert Prevost sebagai Paus bukan hanya pencapaian pribadi, tetapi juga cerminan dari nilai-nilai keluarga yang mendasari perjalanannya. Dari rumah sederhana di Chicago, kini suaranya akan menggema dari Vatikan ke seluruh dunia.